PERTEMUAN 9 "Konsep dan Pengukuran Pendapatan Nasional"

 

Konsep dan Pengukuran Pendapatan Nasional

Nama                     : Erneisha Adiesti Septanaya

NIM                       : 222010200166

Dosen Pengampu   : Tofan Tri Nugroho, SE., MM

Prodi                      : Manajemen

Fakultas                 : Bisnis, Hukum, dan Ilmu Sosial

Univ                       : Universitas Muhammadiyah Sidoarjo

1. Aliran pendapatan dalam perekonomian (circular flow)

     Aliran pendapatan dalam perekonomian, juga dikenal sebagai "circular flow of income" konsep ini membantu untuk menjelaskan bagaimana berbagai agen ekonomi berinteraksi dan saling bergantung satu sama lain. Secara umum, aliran pendapatan dapat digambarkan sebagai suatu lingkaran atau siklus tertutup, yang menunjukkan bahwa pendapatan yang dihasilkan oleh perekonomian akan kembali ke sistem dalam berbagai bentuk.

4 aliran circular flow

• Rumah Tangga (households)
• Pemerintah (government)
• Perusahaan (bussines)
• Luar negeri (foreign sector)

diagram 2 sektor

diagram 3 sektor

diagram 4 sektor

• Metode Produksi (Produk Domestik Bruto - PDB)

    PDB mengukur nilai total barang dan jasa yang dihasilkan dalam batas wilayah suatu negara, tanpa memandang kepemilikan faktor produksi. PDB dapat diukur dari sisi produksi dengan menjumlahkan nilai tambah bruto dari seluruh sektor ekonomi.

PDB = ∑ Nilai Tambah Bruto

Nilai tambah bruto adalah selisih antara nilai produksi suatu sektor dan nilai konsumsi antara sektor tersebut dengan barang dan jasa lainnya. PDB dapat dihitung sebagai jumlah nilai tambah bruto di seluruh sektor ekonomi.

• Metode Pendapatan (Pendapatan Nasional - PN)

    PN mengukur total pendapatan yang diterima oleh faktor produksi (gaji, bunga, laba, dan sewa tanah) selama suatu periode waktu.

PN = Gaji+ Bunga+ Laba+ Sewa

Pendapatan nasional dapat dihitung dengan menjumlahkan seluruh pendapatan yang diterima oleh individu dan perusahaan dalam suatu negara.

• Metode Pengeluaran (Pendapatan Domestik Bruto - PDB)

    PDB dapat diukur dari sisi pengeluaran dengan menjumlahkan pengeluaran untuk konsumsi, investasi, belanja pemerintah, dan saldo ekspor neto (ekspor dikurangi impor)

PDB = C+ I+ G+ (X−M)

C = Konsumsi          I = Investasi

G = Belanja Pemerintah  X = Ekspor

M = Impor

3. Perhitungan pendapatan nasional dengan menggunakan pengeluaran (expenditure approach)

a. Komponen Pengeluaran Agregat dalam perekonomian

1. Konsumsi rumah tangga

2. Pengeluaran pemerintah

3. Pembentukan modal tetap sektor swasta

4. Ekspor neto

b. Menghitung produk domestik dan produk nasional bruto

1. Produk Domestik Bruto (PDB)

   a) Metode Produksi (output/value added);

PDB = nilai produksi - Barang dan jasa yang digunakan sebagai bahan baku atau

PDB = total gaji dan upah = total laba dan rugi + depresiasi

   b) Metode pengeluaran ;

PDB = Konsumsi rumah tangga + Investasi bisnis + pembelanjaan pemerintah + (ekspor-impor)

   c) Metode pendapatan ;

PDB = upah _ laba + sewa + keuntungan properti + pajak - subsidi

2. Produk Nasional Bruto (PNB)

PNB = PDB + pendapatan bersih dari luar negeri (ekspor-impor)

   Pendapatan bersih dari luar negeri dapat dihitung dengan mengurangkan pembayaran impor dari penerimaan ekspor.

4. penghitungan Pendapatan Nasional dengan Pendekatan Pendapatan (Income Approach)

a. Penggolongan Pendapatan Faktor Produksi

       Dalam perhitungan Pendapatan Nasional yang sebenarnya, penggolongan pendapatan faktor-faktor produksi tidak selalu mengikuti penggolongan pendapatan faktor-faktor produksi seperti yang dinyatakan diatas. Dengan perkataan lain, Pendapatan Nasional tidak ditentukan dengan menghitung dan menjumlahkan seluruh gaji dan upah, sewa, bunga, dan keuntungan yang diterima oleh seluruh faktor -faktor produksi dalam satu tahun tertentu.

b. Pendapatan Pribadi

       Dapat diartikan sebagai semua jenis pendapatan, termasuk pendapatan yang diperoleh tanpa memberikan sesuatu kegiatan apapun, yang diterima oleh penduduk suatu negara.

c. Pendapatan Disposibel

       Pendapatan yang dapat digunakan oleh para penerimanya, yaitu semua semua rumah tangga yang ada dalam perekonomian, untuk membeli barang-barang dan jasa-jasa yang mereka ingini.

5 Konsep pendapatan dipandang secara makro

• Produk domestik bruto (PDB)
• Pendapatan Nasional
• Ekspor dan Impor
• Konsumsi
• Investasi